Kamis, 27 Maret 2014

Pesta Demokrasi Indonesia

Hmm, sebenernya aku ga lagi pengen nulis yang serius-serius sih. Ini cuma sekedar curhatan aja selama jadi pengamat kampanye beberapa hari belakangan. Jujur aku ga terlalu ngerti dan peduli sama politik, meskipun nilai matkul Daspol dan Kompol dapet A *sombong dikit*

Oke, jadi gini, hari minggu kemarin ada satu partai yang lagi kampanye di lapangan deket rumah. Sebenernya aku ga akan terlalu peduli kalau mereka cuma orasi atau apalah asal tetap di lapangan itu. Masalahnya, mereka punya semacam kelompok bermotor yang kerjaannya keliling-keliling dengan knalpot yang berisiknya minta ampun! Mana sok-sokan dipakein nada pula, berisik mah berisik aja mau dinadain pake Hands Up-nya 2PM juga.

Yang perlu digaris bawahi, mereka keliling ngelewatin rumahku berkali-kali, sepanjang hari! Gimana ga frustasi? Hari mingguku yang harusnya tenang dan damai dirusak oleh polusi suara dan polusi udara dari orang-orang tidak bertanggung jawab! Rasanya pengen nimpukin itu yang bawa motor satu-satu -.-

Beberapa hari sebelumnya aku pernah ketemu orang-orang yang kampanye pake motor berisik kaya begitu di jalan. Tapi waktu itu aku pikir mereka kampanye macam itu cuma di jalan besar aja, taunya sampe kampung-kampung juga. Mbok ya kalau kampanye itu jangan mengganggu kenyamanan. Kalian bisa dituntut dengan pasal perbuatan tidak menyenangkan loh. *sok tahu*

 Lagian ya, kalau belum apa-apa udah nyebelin kaya gitu, gimana nanti kalau kepilih? Apa ga tambah nyebelin? *uhuk*

Kampanye Tidak Sehat

Selain kampanye tidak menyenangkan yang merusak ketentraman macam itu, aku juga mengamati kampanye di televisi. Yah, gimana ga ngamatin, setiap hari aku nonton tv, dan setiap saat muncul iklan partai politik atau calon presiden di semua stasiun tv. Sebagai anak komunikasi aku merasa miris liat iklan-iklan itu. Semua partai dan calon presiden berlomba-lomba menampilkan citra baik di hadapan masyarakat. Parahnya, mereka berbaik saling menyalahkan untuk satu hal yang buruk. itu kampanye yang ga sehat!

Tahu kan iklan salah satu partai yang mengklaim kemajuan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi (yang belum jelas juga benernya) adalah hasil kerja keras partainya? Terus masyarakat bilang terima kasih sama partainya dan ketua umumnya? Itu apa banget deh.

Ada juga partai yang pake kode-kode warna. Mereka bilang, “langit masih biru tapi padi sudah mulai menguning”. Awalnya aku ga ngerti apa hubungannya padi menguning sama langit yang masih biru. Emangnya padi cuma menguning dimalam hari? Ternyata, oh ternyata, ada makna tertentu dibalik kalimat itu.

Oh, dan satu iklan partai yang menurutku paling lucu, dimana poster sang ketua umum disandingkan dengan idol k-pop (meskipun aku ga tahu itu siapa)! Iya sih mereka ngincer suara anak muda, tapi ya ga gitu juga kali. Eh tapi, kalau disandinginnya sama 2PM boleh deh aku coblos. Iya, poster ketua umumnya aku coblos terus poster 2PM-nya aku ambil~

Andai…

Pemilu tahun ini jadi pemilu pertama bautku. Soalnya lima tahun yang lalu umurku masih kurang beberapa bulan buat nyoblos. Sayangnya, pemilu kali ini pun aku dipastikan ga akan nyoblos. Bukan, bukannya aku terlalu apatis dan ga mau menggunakan hak suaraku. Masalahnya, ongkos Jogja-Bandung-Jogja itu mahal! Lagian hari pemilihannya hari rabu, gimana bisa pulang pergi dalam sehari doang. Coba kalau hari jumat atau senin gitu. Kan jadinya orang-orang yang diluar daerah punya waktu tiga hari buat pulang kampung.

Sebenernya bisa aja sih aku ngurus surat keterangan tinggal sementara biar bisa nyoblos disini, tapi birokrasinya ribet. Masa harus dari RT, RW, Kelurahan, sampe Kecamatan kita datangin. Dan sepertinya ayah dan ibu juga ga berniat mengurus itu, jadi yah ngapain juga aku ribet-ribet ngurus sendiri kalau orang tuaku juga nggak. *emang dasarnya males aja sih*

Kadang aku mikir, adai pemilu di Indonesia bisa lewat online gitu. Jadi kalau mau milih tinggal masuk ke situsnya, masukin nomer ktp sama password, terus pilih deh. Kan simple dan ramah lingkungan. Aku sedih loh nonton berita di tv tentang ribuan kertas suara yang harus dimusnahkan karena cacat. Bayangin, itu dari berapa pohon? Dan mereka dibakar gitu aja tanpa digunakan hanya karena tidak sempurna….

Yah, pastinya masih lama sih kalau mengharapkan pemilu di Indonesia bisa kaya di Amerika. Untuk sekarang sih aku cuma bisa berharap ga ada lagi kampanye dengan motor gerung-gerung, ga ada lagi iklan saling sindir, dan ga ada lagi politik uang. Marilah rayakan pesta demokrasi di Indonesia dengan hal-hal positif yang bisa memajukan bangsa. Dan gunakan hak suara kalian dengan bijak ;) *sok banget padahal sendirinya ga pake hak suaranya*

Senin, 24 Maret 2014

[Fan Fiction] Love On Air


Love On Air
Wafda S. Dzahabiyya

Seorang pria tampak sibuk berkutat dengan tumpukan buku dan laptop dihadapannya. Kesibukan itu terhenti ketika jam digital di mejanya berbunyi. Pria itu tersenyum, ia melepas kacamatanya sebelum mematikan alarm tersebut. Pandangannya beralih pada laptopnya, dibukanya tab baru pada google chrome dan dimasukannya sebuah alamat. Segera ia pasang headphone ketika laman yang dituju terbuka sempurna. Ia tersenyum saat mendengar musik yang dikenalnya mengalun, ia tepat waktu.

“107.7 FM Sunshine Radio, bright your future! Wah, malam ini cuaca disekitaran studio Sunshine udah mulai hujan. Gimana nih ditempat kamu? Pastinya dengan cuaca seperti ini cocok banget buat kita bergalau-galau ria di CAGUR. Tema galau kita minggu ini, Long Distance Relationship. So, buat kamu yang punya pengalaman LDR langsung aja curhat dan cerita sama Asha dengan cara mention ke @SunshineRadio atau SMS ke 0274-9232541.”

Pria itu kembali tersenyum saat melihat tweet terbaru di home twitternya.
Sunshine Radio 107.7 FM @SunshineRadio
Tepat jam 9, saatnya @ashashi nemenin kamu bergalau ria di #CAGUR! Siapa nih yang punya pengalaman LDR? ;)

Taecyeon Ok @taeccool
@SunshineRadio I don’t like LDR! Telepon mahal, apalagi beda negara begini.
Ia menatap foto seorang gadis di mejanya dan tertawa pelan. Bisa dibayangkan gadisnya itu akan merajuk jika membaca tweet-nya. Pria itu kembali mengenakan kacamatanya dan menekuni pekerjaannya yang tertunda. Sesekali kakinya mengetuk-ngetuk mengikuti irama lagu yang diputarkan. Ia masih serius dengan pekerjaannya sampai sang penyiar membacakan mention yang dikirimnya.

“Hmm, kalau dari namanya, Taecyeon Ok ini bukan orang indonesia kali ya? Mungkin dia orang korea yang pacaran sama orang Indonesia? Duh, Asha sok tahu banget deh.” Terdengar tawa renyah sang penyiar yang selalu bisa membuat pria itu, minimal, ikut tersenyum

“Kalau soal telepon mahal, menurut Asha itu bukan halangan. Sekarang kan udah banyak nih aplikasi yang ada telepon gratis, misalnya kakaotalk atau line. Jadi harusnya ga ada alasan LDR kamu berakhir karena kurang komunikasi, ya ga? Nah, habis ini Asha mau terima curhatan via telepon, yang mau gabung langsung aja telepon ke 0274-9232541.”

Pria itu kembali menatap foto gadisnya. Ia tampak ragu sejenak sebelum akhirnya meraih smartphone disampingnya dan menekan nomor yang sudah dihapalnya di luar kepala.

***

“Sekarang Asha sudah tersambung dengan seseorang di telepon. Hallo, dengan siapa nih?” suara penyiar itu kembali terdengar, kali ini melalui smartphone-nya.

“Taecyeon, Ok Taecyeon.”

“Waah, yang tadi mention itu ya? Katanya telepon mahal, kok malah telepon ke sini bukan telepon pacarnya?”

Pria itu tersenyum. “Pacar saya lagi kerja, ga bisa diganggu.”

“Hmm. Oh ya, kamu beneran orang korea ya?”

Yes, I’m Korean and my girlfriend is Indonesian. Kami bertemu 2 tahun lalu saat dia backpacker ke korea.” Pria itu melirik foto gadisnya dan tersenyum mengingat pertemuan pertama mereka.

“Tapi kayaknya kamu lancar banget bahasa indonesianya?”

“Pacar saya yang mengejarkan banyak hal tentang Indonesia, termasuk bahasanya.”

“Ooh. Kalau boleh tahu, sudah berapa lama nih pacarannya?”

A year. Kami pacaran sejak setahun yang lalu saat saya berkunjung ke Jogja.”

Seriously? That’s not a short time. Ada yang mau disampaikan ga nih untuk pacarnya? Siapa tahu pacarnya dengerin kan ya.”

Naneun neoreul bogoshipeoyo.”

“Artinya apa tuh?”

Pria itu tertawa mendengar nada penasaran dari sang penyiar. “Rahasia.”

“Wah, biar pacarnya aja yang tahu ya?” Penyiar itu ikut tertawa. “Oke deh, thank you buat ceritanya. Annyeong!”

Pria itu meletakkan smartphone-nya kembali. Ditatapnya foto gadisnya dan kembali tertawa pelan. Sekarang sudah pasti gadisnya itu akan merajuk.

***

Pria itu melepas headphone-nya saat sang penyiar mengucapkan salam penutup. Jam digital-nya sudah menunjukkan pukul 1 dini hari. Ia meraih smartphone-nya dan berjalan menuju beranda apartemennya. Dipandanginya suasana malam kota Seoul sambil menunggu sambungan teleponnya dijawab.

“Katanya telepon mahal.” Pria itu tersenyum mendengar sapaan yang diterimanya. Ia bisa membayangkan gadisnya itu tengah cemberut karena ia mengganggu pekerjaannya tadi.

“Hallo! Udah tahu mahal kok malah diem aja?!” Pria itu berbalik dan menyandarkan badannya pada pagar beranda. Ia menengadahkan kepalanya menatap langit dan kembali tersenyum sebelum akhirnya berkata, “Aku kangen kamu.”

Ada jeda yang cukup lama sampai akhirnya terdengar suara dari gadisnya itu. “Aku tahu.”

“Kalau begitu kenapa tadi pura-pura tidak tahu?” terdengar tawa renyah dari seberang sana, tawa yang sama seperti yang didengarnya di radio tadi. Bedanya, tawa ini hanya untuknya.

Naneun neoreul bogoshipeoyo, Asha.”

Kamis, 20 Maret 2014

[Book Review] Tokyo

Loving someone is never easy.
It doesn’t matter who hurt you or broke you down. What matter is who  make you smile again.
We don’t remember days. We remember moments.
Love is just a word yet it is an indescribeable feeling.
Just like every romance; there is the beginning, there’s the ending.
If it is love, it will find a way.

Tokyo (sumber dari sini)

Tokyo

Thalia dan Tora adalah dua orang wartawan yang kebetulan ditugaskan untuk meliput di Tokyo, Jepang. Keduanya tidak sengaja bertemu dan berkenalan karena sebuah lensa. Insiden yang mereka alami mengakibatkan keduanya, mau tidak mau, harus melakukan liputan bersama.

Awalnya Thalia tidak suka dengan kehadiran Tora. Ia punya rencananya sendiri, modus lain kenapa ia mau melakukan liputan di Tokyo. Dean, mantan pacar Thalia, juga sedang ada di Jepang untuk urusan bisnis. Thalia yakin ini akan menjadi kesempatan untuknya untuk kembali bersama Dean. Thalia ingin menghabiskan waktunya di Tokyo bersama Dean, bukan Tora.

Tanpa Thalia sadari, keberadaan Tora di Tokyo juga memiliki alasan lain. Tora harus menemui Hana, mantan pacarnya yang memutuskan hubungan mereka dengan alasan yang tidak masuk akal – menurut Tora. Tora merasa ia dan Hana harus bicara. Tora harus tahu alasan Hana memutuskan hubungan mereka yang sudah berjalan lima tahun. Lebih baik lagi jika mereka bisa kembali bersama.

Thalia dan Tora saling berbagi cerita, berbagi tawa, berbagi duka dalam setiap perjalanan mereka menelusuri kota Tokyo. Akankah keduanya kembali pada cinta lama mereka? Atau tanpa mereka sadari muncul getaran asing dalam diri mereka dan mereka… saling mencintai?

“Jodoh, rezeki, sama hidup-mati, kan pasti. Nanti juga dateng sendiri.”
“Tapi, kamu juga mesti usaha kali!”

Tokyo adalah seri STPC ketiga dan novel Sefryana Khairil pertama yang aku baca. Dan yah, novel ini tidak mengecewakan. Apalagi Tokyo memang selalu jadi destinasi idamanku. Ga kecewa baca deskripsi tentang Tokyo di novel ini, dari modern sampe tradisionalnya ibukota Jepang ini ada semua. Malah rasanya aku jadi semakin ingin terbang kesana.

Waktu baca prolognya, penulis berhasil buat aku penasaran. Sayang, begitu banyak kebetulan yang terjadi di cerita ini membuat ending-nya tertebak. Aku sampai berpikir, ah, paling nanti kebetulan ketemu lagi. Untungnya penulis cukup cerdas membuat alur cerita yang menarik sehingga aku cukup penasaran untuk tahu bagaimana Thalia dan Tora mencapai ending yang aku tebak itu. Saat tebakanku benar lagi-lagi penulis memberikan kejutan. Sedikit spoiler, ternyata penulis sengaja membuat ending menggantung. Ini rasanya seperti sudah sampai klimaks terus tetap diam disana, ga kemana-mana. Jadi rasanya agak nanggung gitu.

Yang aku suka dari novel ini, banyak quote-quote bagus disetiap pembuka bab dan sub-babnya. Contohnya kalimat-kalimat yang ada dipembuka review ini. Dari segi penulisan masih ada nama-nama yang tertukar dan typo di beberapa bagian, semoga bisa diperbaiki untuk cetakan selanjutnya. Overall, aku suka gaya bahasanya dan novel ini layak direkomendasikan. I give this book, 8 points out of 10 points ;)

Judul: Tokyo – Falling
Penulis: Sefryana Khairil
Penerbit: GagasMedia
Terbit: Oktober 2013
Tebal: 336 halaman
Genre: Romance
ISBN: 979-780-663-4
Harga: Rp. 53,000.00

“Mungkin ada kalanya cinta butuh jarak. Bukan untuk berpisah, tapi untuk menguji besarnya cinta itu sendiri.” – Tora

Minggu, 16 Maret 2014

GOT7 Random Facts

Yuhuu, aku datang membawa random facts ketujuh bocah GOT7~

Why random? Soalnya aku tulis ini seingetku aja, jadi mungkin agak loncat-loncat(?). Fakta-fakta GOT7 ini aku rangkum dari interview mereka di tv, radio, atau majalah, Real GOT7, dan dari fanaccount.

Oh iya, sebelumnya jangan lupa baca dulu perkenalan mereka yaa. Sudah? Okay, let’s start!

We are GOT7! (cr: as tagged)

Semua member GOT7 tadinya punya akun instagram, tapi Jaebum menghapus akunnya entah karena alasan apa (Jackson: jacksonwang852g7, Mark: mark_tuan, Jr.: pepi_jr, Youngjae: jbmtjr.jsyjbbyk, Bambam: bambam1a, Yugyeom: yu_gyeom) dan tiga diantaranya punya akun twitter (Jr.: jrjyp, Bambam: BamBam1A, Mark: mtuan93). Ini mungkin akan diupdate lagi~ (update 1 Februari 2016!)

Diantara semua member, JB dan Jr. masa trainee-nya paling lama, 4 tahun. Mark dan Bambam 3,5 tahun, Yugyeom 3 tahun, Jackson 2,5 tahun, dan yang paling sebentar Youngjae yang cuma 7 bulan.

Yugyeom bilang dia ga nyangka bisa sahabatan sama orang Thailand (Bambam) dan bisa ngomong bahasa korea sama orang Hongkong (Jackson) dan Amerika (Mark).

Member GOT7 tinggal di dorm. Pembagian kamarnya Mark-Jackson (martial arts team), JB-Youngjae (vocal team), Bambam-Yugyeom (Maknae line), Jr. (eomma alone). Jinyoung bahkan punya kamar mandi sendiri di kamarnya~

Denah dorm GOT7! (cr: as tagged)

JB bilang Youngjae suka nyanyi sambil tidur, dan Youngjae bilang JB memperlakukan dia sebagai teddy bear yang selalu dipeluk saat tidur.

Semua member sepakat kalau Mark paling ganteng, Bambam paling imut, dan Jr. yang paling punya banyak aegyo diantara mereka semua.

Bambam adalah member yang paling merhatiin penampilan. Yugyeom bilang Bambam bahkan ga bisa hidup tanpa cermin, sebelum tidur aja dia pasti ngaca dan ngerapihin rambutnya dulu.

Youngjae itu member yang paling susah kalau dibangunin. JB bilang dia sampe harus bikin Youngjae duduk dan mukul-mukul punggungnya biar bangun.  Youngjae bilang dia mau pasang 10 alarm lagi biar bisa bangun pagi dan sarapan bareng semua member, tapi langsung diprotes sama JB.

Jackson mantan atlet fencing. Waktu di cast sama staff JYPE ayahnya bilang dia boleh ke Korea kalau berhasil jadi nomer satu di fencing. Beberapa bulan kemudian Jackson dapet medali emas di Asian Junior and Cadet Fencing Championship dan akhirnya ayahnya ngijinin dia buat ke Korea.

Jackson di casting waktu lagi main basket. Akhirnya dia ikut JYP global audition dan jadi juara satu dai 2000 peserta.

Bambam pernah jadi bintang iklan KFC dan salah satu produk susu di Thailand. Dia juga pernah main di film Hongkong yang judulnya Fairy Tale Killer.

Ayah Mark eksis di instagram dan twitter. Dia suka upload foto-foto masa kecil Mark dan foto pre-debut Mark bareng member lain. Katanya, foto Mark yang sekarang jadi milik JYPE tapi foto-foto Mark dulu tetep miliknya. I love your style, Papa Tuan~

Mark and Bambam pre-debut photo~

Member GOT7 suka share fangift yang dikasih ke mereka. Topi kupluk yang dikasih buat Bambam pernah dipake sama Mark, gantungan boneka buat Yugyeom pernah dipake sama JB.

JB jadi member yang paling sering NG (not good) di stage.

Bambam selalu bilang keahliannya itu nge-rap dalam bahasa Thailand, tapi dia ngerapnya selalu itu-itu aja sampai semua member hapal dan bisa nge-rap bahasa Thailand juga.

Mark paling jago martial arts tricking, tapi dia bilang kalau acrobatic Yugyeom yang jago.

Jackson nge-fans sama Girl’s Day, dia bahkan pernah dance sedikit lagu Girl’s Day Something.

Yugyeom pengen kolaborasi sama Yerin 15&. Dia bilang mereka temen seumuran tapi Yerin keren banget nyanyinya, makanya dia mau latihan keras biar bisa nyanyi sepanggung sama Yerin. DanYugyeom kelihatan sedih waktu  Jinyoung bilang “You’ll have to practice endlessly”. Lol

Banyak yang bilang Jinyoung mirip sama Kim Soo Hyun dan Ok Taecyeon 2PM.

Bambam hobi masak, tapi dia cuma bisa masak ramyun sama samgyupsal. Siapa pun bisa masak itu~

Jackson itu member yang paling sering ngelucu. Dengan pedenya dia bilang JB harus ambil gag lesson sama dia gara-gara JB ga lucu. Tapi kadang Jackson sendiri ga nyadar kalau dia bikin joke dan heran liat orang-orang disekitanya ketawa.

When Jackson made a joke and he even don't understand~

Yugyeom paling pemalu kalau sama cewek.

Koreografi di lagu Follow Me semuanya dibuat sama Jr., dan target dia selanjutnya adalah bikin koreografi buat title song mereka di album berikutnya.

Youngjae itu member yang paling banyak berubah penampilannya dibanding saat trainee. JB malah bilang awalnya dia ga yakin Youngjae bisa jadi penyanyi (dengan penampilannya dulu).

Kata Mark, diantara semua member GOT7 Yugyeom yang paling pengen debut.

Bambam paling jago urusan fanservice. Yugyeom bilang waktu masih jadi trainee aja Bambam udah melayani fans seperti superstar. Bambam bilang itu karena fans adalah yang paling penting buat dia.

Seandainya ganti leader JB pilih Jackson sebagai penggantinya. Katanya Jackson udah sering pengalaman jadi team leader waktu masih jadi atlet fencing.

Yugyeom kalau ngetik di komputer lama banget, bahkan kalah cepet dari member yang bukan dari korea.

Tulisan tangan Bambam itu bagus dan rapi banget, bikin sirik. Dia juga suka gambar-gambar iseng gitu~

Bambam's pretty cute handwriting~ (cr: starcast)

Jr. bilang logat satoori-nya bakal keluar kalau dia lagi ga keren (pas lagi marah-marah di hiden camera-nya Yugyeom misalnya).

Youngjae bilang dia paling ga nyaman kalau ditinggal berdua sama Mark, soalnya Mark pendiem dan keliatannya ga suka ngobrol sama dia.

Kalau harus ganti temen sekamar Yugyeom pengen sekamar sama Jinyoung. Dan dia paling ga mau sekamar sama JB.

Bambam pengen punya charismatic image, tapi dia sendiri bilang kalau dia udah terlahir cute dari sananya.

Mark lahir di LA terus pindah ke Paraguay dan Brazil sebelum akhirnya balik lagi ke LA. Karena pernah tinggal di banyak negara, Mark bilang dia bisa cepat beradaptasi dengan budaya Korea

Mark awalnya ga punya cita-cita jadi penyanyi. Dia bilang dia cuma anak sekolah biasa sampe staff JYPE casting dia di jalan.

JB di casting di toilet waktu dia ikut kompetisi bareng b-boy team-nya. Akhirnya dia ikut JYP trainee open recruitment 5th audition dan jadi juara pertama bareng Jr.

Jinyoung bilang JYPnation sunbae yang deket sama dia itu Taecyeon, Wooyoung, sama Junho 2PM.

Waktu disuruh nulis siapa sunbae yang paling menyeramkan, Bambam nulis ga ada. Tapi terus dia nulis dalam kurung junho-hyung. So, Bambam takut sama Junho? Lol

GOT7 sebenernya udah boleh pake HP, tapi Yugyeom bilang dia balikin lagi HP-nya karena pangen fokus sama schedule mereka dan member lain pun ngikutin. But I think they use it sometimes~

Kata Mark, waktu awal debut member GOT7 belum dibolehin upload selca.

JB kuliah di Geonkuk University jurusan film, dan Jr. kuliah di Howon University jurusan performance.

Jr. lagi mendalami akting, makanya dia suka baca buku untuk melatih imajinasi.

Jackson tadinya ga suka sama brothers culture-nya Korea. Dia heran kenapa harus manggil JB hyung padahal mereka cuma beda beberapa bulan.

JB bilang Mark itu emosinya paling stabil dan Jr. orangnya moody banget.

Youngjae bilang mereka deket sama member 2PM dan udah nganggep 2PM seperti kakak laki-laki mereka.

Bambam pernah disuruh milih cewek yang lebih tua atau yang lebih muda, dan dia jawab cewek yang lebih tua! Yes, come to noona Bam-ah~

Jackson pengen kenalan sama Yoo Jae Suk dan pengen tampil di Running Man.

Sesuatu yang paling pengen Bambam denger adalah “Bambam isn’t like a baby”. You not like a baby Bam, you just… so cute~ lol

Jr. punya dua kakak perempuan. Dia bilang waktu kecil dia lebih sering main boneka dan karena kakak-kakaknya itu dia jadi punya banyak aegyo.

Bambam punya dua orang kakak laki-laki dan satu orang adik perempuan. Bambam bilang orang tuanya pengen punya anak perempuan tapi malah dia yang lahir.

Ada banyak banget sepatu di dorm GOT7, dan JB bilang dia yang paling suka koleksi sepatu.

Koleksi sepatu di dorm GOT7~ (cr: @JJTheNoonas)

GOT7 punya banyak banget ice cream di kulkasnya soalnya mereka baru jadi bintang iklan produk ice cream.

Jackson sama Mark bilang kamar mereka yang paling bersih, dan mereka punya tiga kasur.

GOT7 merasa bersalah sama tetangganya gara-gara suka ribut di dorm dan sering pulang terlalu malem.

Official fandom name untuk GOT7 adalah IGOT7.

Apa lagi ya? Segitu dulu aja lah ya?

Oke, semoga semakin jatuh cinta dengan ketujuh bocah itu~

That was GOT7, kamsahamnida! (cr: as tagged)

Rabu, 12 Maret 2014

Let Me Introduce, GOT7!

Akhir-akhir ini aku lagi tergila-gila sama tujuh bocah nan cakep dari JYPE. Yah, mereka semacam adik-adiknya 2PM gitu deh~

They are GOT7!

Nah kenalin, mereka namanya GOT7. Katanya sih artinya “seven lucky boysor something like that lah pokoknya. Mereka ini boygroup baru dari JYPE yang beraliran hip hop dan baru debut bulan Januari kemarin. Ciri khas mereka ada di martial arts tricking, semacam loncat-loncatan di atas panggung gitu. Tiga dari tujuh member GOT7 bukan orang korea loh. Dan dua diantaranya udah pernah debut.

Kenal mereka?

Yap, mereka JB dan Jr. dari JJ Project. Mereka yang main di Dream High 2 itu looh. Setelah hampir dua tahun menghilang mereka akhirnya re-debut bareng GOT7. Tapi mereka berdua bilang kalau JJ Project masih ada dan jadi group yang terpisah dari GOT7 (bukan sub-unit). Aku sendiri kangen ngeliat mereka tampil berdua lagi. Bukannya ga seneng sama GOT7, tapi rasanya ada yang beda aja gitu kalau mereka cuma berdua~

Selain mereka berdua sebenernya empat member lain juga pernah tampil di tv. Mereka jadi dance team-nya JYP yang tampil di acara WIN waktu YG versus JYP. Disana  juga mereka udah nunjukin beberapa martial arts tricking-nya.

Ini dia mereka~

Sebenernya sih aku pengen bikin postingan tentang random facts-nya tujuh bocah itu, tapi berhubung tak kenal maka tak sayang jadi di postingan ini aku kenalin mereka dulu deh ya. ini dia tujuh member GOT7 sesuai urutan umur (yang semuanya lebih muda dari aku)~

The oldest, Mark

Mark ini member yang paling tua, meskipun keliatannya ga kaya gitu sih. Dia kelahiran 4 September 1993 dan asalnya dari Amerika. Mark ini “flying member”-nya GOT7, soalnya dia yang paling sering terbang di atas panggung dan paling jago martial arts tricking-nya. Mark paling pendiem diantara semua member, sebelum debut JB sempat khawatir apa Mark bisa tampil di depan kamera.

Leader, JB

JB, atau nama aslinya Jaebum, kelahiran 6 Januari 1994. Dia leader-nya GOT7. Waktu awal GOT7 mau debut aku bingung kenapa JB yang jadi leader dan bukannya Mark yang paling tua. Sekarang aku malah ga bisa ngebayangin kalau Mark yang jadi leader. JB ini paling jago B-boying, semacam breakdance gitu deh.

Wild and sexy, Jackson

Jackson juga salah satu member yang bukan dari Korea. Meskipun asli Hongkong tapi dia sekolah di sekolah internasional gitu, jadi dia lancar bahasa inggris. Dia lahir tanggal 28 Maret 1994 dikeluarga atlet, sebelum gabung di JYPE dia itu atlet fencing. Jackson ini sering ngenalin dirinya sebagai “wild and sexy”, jangan tanya kenapa.

Eomma, Jr.

Jr. (Junior) lahir tanggal 22 September 1994. Nama aslinya Park Jin Young, sama kaya JYP. Makanya dia pake nama panggung Jr. waktu debut. Jinyoung dengan bangga menyebut dirinya eomma atau ibunya member-member GOT7. Kalau ditanya siapa bapaknya maka yang lain kompak jawab JB! Semua member GOT7 juga setuju kalau Jr. adalah member yang paling suka aegyo.

Powerful vocal, Youngjae

Youngjae ini member paling misterius, karena sebelum teaser-nya keluar kita masih bertanya-tanya siapa member ketujuh. Dan ternyata namanya Youngjae, dia kelahiran 17 September 1996. Youngjae masa trainee-nya paling sebentar, cuma tujuh bulan. Dan dia dipercaya jadi lead vocal, meskipun di lagu debut mereka dia cuma kebagian ad libs (nasib lead vocal JYPnation pas debut).

The cutest, Bambam

Nah ini, bocah yang bikin aku berpaling dari Jinyoung. Bambam ini member paling unyu, dan dia bukan maknae. Dia lahir tanggal 2 Mei 1997 dan asli Thailand, sama kaya Nichkhun. Bambam ngefans sama G-Dragon, member Bigbang itu loh. Selain GD, Bam juga ngefans sama Taeyeon SNSD. Dia sering komentar di instagram Taeyeon, tulisannya “Kill Me!” (fanboy detected).

Maknae, Yugyeom

Satu lagi giant maknae di JYPnation. Yugyeom lahir tanggal 17 November 1997, dia maknae yang ga keliatan kaya maknae. Tingginya 180cm, paling tinggi diantara semua member GOT7. Apalagi kalau dibandingin sama Bam yang cuma 170cm, padahal mereka seumuran. Yugyeom dijuluki pure and naïve maknae. Bisa dilihat di Real GOT7 episode 5 waktu dia dikerjain sama hyung-hyungnya.

Itu dia tujuh member GOT7! Gimana? Cakep-cakep kan? Biar lebih terpesona nih lihat MV debut mereka, Girls Girls Girls~


Kalau mau tahu “aslinya” mereka bisa nonton Real GOT7 di akun youtube JYP Entertainment. Real GOT7 itu semacam video series mereka yang diupload secara rutin tiap minggu. Versi dengan subtitle biasanya diupload di youtube setiap kamis jam 12 KST atau 10 WIB.

Selamat mengenal bocah-bocah itu~

Nah, siapa yang paling kalian suka? ;)

Sabtu, 08 Maret 2014

Tentang Masa Depan

“I just need someone to say, everything’s ok” – Lenka, Everything’s Ok

Well, malam minggu emang pas buat galau kan? Yah, meskipun alasanku galau malam ini bukan gara-gara ga ada yang ajak jalan yaa~

Sebenernya aku agak merasa bersalah juga, setelah cukup lama ga posting tulisan di blog eh sekalinya posting malah curhatan galau begini. Tapi mau gimana lagi, akhir-akhir ini aku bener-bener merasa galau sama “topik” satu ini. Topik tentang masa depan….

Kalau diibaratin ya, aku lagi ada beberapa langkah menuju sebuah persimpangan jalan. Iya, masih beberapa langkah, belum nyampe di persimpangannya. Setiap inget bakal ada persimpangan di depan entah kenapa rasanya aku beraaat banget buat melangkah. Aku jadi stuck di tempat. Aku paksakan melangkah sedikit demi sedikit, tapi tetep aja rasanya ada satu beban di hati. Entah apa. 

Aku lihat beberapa teman telah melangkah di depanku. Satu orang bahkan telah memilih jalannya di persimpangan itu. Tapi aku? Aku bahkan belum tahu aku mau kemana. Di tepi jalan ada orang-orang memberitahuku jalan mana yang harus aku pilih. Tapi bagiku, itu bukan jalanku. Aku ga bisa bayangin kalau aku bener-bener ambil jalan itu. Dan diwaktu yang sama aku juga ga bisa bayangin reaksi orang-orang itu kalau aku ga lakukan apa yang mereka mau.

Intinya kalau diibaratin jadinya kaya gitu deh….

Aku ingat pernah ngasih tahu seorang teman, “kalau kita ga bingung ga hidup.” Dan sekarang aku sadar satu hal, kalau kebanyakan bingung juga bisa bikin mati. Bisa, saking frustasinya terus bunuh diri deh. Yah, tapi tenang aja, aku ga se-hopeless itu sampe harus bunuh diri kok. Apalagi bunuh mantan pacar~ (iyalah, orang ga punya juga)

Sepertinya malam ini aku cuma mau curhat itu doang deh. Setidaknya aku bisa mengungkapakan apa yang ada di pikiranku setelah beberapa hari ini ga tahu mau curhat sama siapa. 

Oh iya, mungkin nanti aku cuma bisa posting sesekali aja. Posting tulisan yang aku anggap sebagai hutang dan mungkin curhatan lagi. Siapa tahu ada yang penasaran jawaban dari jalan yang aku pilih kan yaa~

Oke, mari kembali berkencan dengan Soohyun dan Hyunwoo (baca: ngerjain skripsi)~